Senin, Maret 01, 2010

Ulasan Indeks BISNIS-27 edisi 24 Februari 2010
Oleh Harry Setiadi Utomo, Analis Bisnis Indonesia Intelligence Unit

Indeks BISNIS-27 di perdagangan hari kedua pekan ini melanjutkan penguatan sebesar 0,58% ditutup di level 238,19. Penguatan indeks BISNIS-27 kemarin didominasi oleh kenaikan harga saham-saham sektor pertambangan dan energi, sektor otomotif dan sektor industri barang konsumsi.

Saham International Nickel Indonesia Tbk (INCO) naik 1,97%, saham Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menguat 1,93%, saham Adaro Energy Tbk (ADRO) menguat 1,66%, dan saham PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) menguat 1,26%.

Faktor harga minyak dunia yang teus bergerak positif di atas level US$80 per barel menjadi sentimen positif bagi kenaikan harga saham pertambangan kemarin. Harga minyak dunia bergerak ke level US$80,30 per barel setelah sehari sebelumnya berada di level US$80,24 per barel.

Penguatan indeks BISNIS-27 juga ditopang oleh saham Astra Internasional Tbk (ASII) yang naik sebesar 0,96% diikuti juga oleh saham industri barang konsumsi seperti saham Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) sebesar 1,29%, saham Unilever Indonesia Tbk (UNVR) sebesar 1,79%. Faktor harga yang cukup murah (oversold) hingga posisi awal pekan ini menjadi sentimen positif harga saham konsumsi tersebut.

Sentimen beli di Bursa Efek Indonesia (BEI) juga ditopang oleh pergerakan positif indeks saham regional Asia Pasifik seperti indeks Hang Seng dan indeks STI Singapura. Indeks Hang Seng naik 1,21% dan indeks STi Singapura naik 0,91%.

Secara umum, investor cukup optimis dengan kinerja emiten pada 2009 lalu yang akan dipublikasikan laporan keuangannya hingga akhir Maret mendatang. Antisipasi laporan kinerja emiten yang positif tersebut mendongkrak minat beli sejak awal pekan ini.

Tidak ada komentar: