Senin, Maret 30, 2009

Ulasan Pasar sepekan edisi 30 Maret 2009

Indeks BISNIS-27


Pergerakan indeks BISNIS-27 selama sepekan kemarin melanjutkan tren bullish dengan kenaikan 12,02 poin atau 9,73% ke level baru yaitu 135,52. Sentimen pergerakan bursa regional Asia Pasifik memberikan pengaruh kuat bagi optimisme bursa, selain penguatan rupiah terhadap dolar AS yang membuka aliran dolar AS masuk ke bursa efek Indonesia.

Kenaikan indeks yang paling kuat terjadi di awal pekan sebesar 5,73 poin atau 4,64%, berlanjut pada Selasa sebesar 3,4 poin atau 2,63% dan kemudian mengalami profit taking pada Rabu sebesar 2,12 poin atau -1,6% karena menjelang libur di dalam negeri, mendorong pelaku pasar terutama investor lokal mengambil posisi wait and see terhadap kemungkinan pembalikan arah bursa regional dan indeks DJIA.

Namun, bursa regional dan indeks DJIA pun ternyata masih bergerak positif pada perdagangan Kamis yang akhirnya memicu aksi beli kembali pada perdagangan Jumat dengan kenaikan indeks BISNIS-27 yang cukup signifikan yaitu sebesar 5 poin atau 3,84%. Pada pembukaan perdagangan Jumat, Indeks DJIA naik 1,17%, Nikkei-225 naik 1,84%, Hang Seng naik 3,57%, dan STI Singapura naik 3,97%.

Dalam dua pekan terakhir seiring tren bullish indeks BISNIS-27, rupiah berhasil menguat sebesar 4% dari posisi Rp11.988/US$ ke posisi Rp11.497/US$ pada Jumat kemarin. Rupiah sempat menyentuh level Rp11.400/US$ pada Selasa pekan lalu yang kemudian melemah pada Rabu sebesar 193 poin atau 1,69% ke posisi Rp11.593/US$ seiring aksi profit taking investor. Tren penguatan rupiah terhadap dolar AS tersebut memberikan sentimen positif saham-saham perbankan yang dalam lima hari perdagangan mencatat kenaikan signifikan. Saham Bank Danamon (BDMN) membukukan gain 26,47% diikuti saham Bank CIMB Niaga (BNGA) sebesar 24,05%, Bank Pan Indonesia (PNBN) sebesar 20%, Bank Internasional Indonesia (BNII) sebesar 19,64%, dan Bank Mandiri (BMRI) sebesar 12,57%.

Sentimen fundamental emiten tahun 2008 yang umumnya mencatat hasil positif turut menopang kelanjutan tren bullish indeks BISNIS-27 hingga akhir pekan kemarin. Astra Agro Lestari (AALI) membukukan kenaikan laba bersih 2008 sebesar 33,32% dengan lonjakan penjualan sebesar 36,9%. Saham AALI dalam lima hari perdagangan membukukan gain sebesar 14,46%. Dari sektor pertambangan batu bara, saham PT Tambang Batu bara Bukit Asam (PTBA) membukukan gain dalam lima hari perdagangan sebesar 8,4%. BUMN produsen batu bara tersebut membukukan kenaikan laba bersih 2008 sebesar 135,16% atau lebih tinggi dari kenaikan laba bersih 2007 yang sebesar 56,53%. Penjualan PTBA pada 2008 meningkat 74,9% atau lebih tinggi dari kenaikan penjualan 2007 yang meningkat 16,7%.

Tidak ada komentar: