Jumat, November 13, 2009

Ulasan Pasar on Wed, 11 Nov 2009
Oleh Harry Setiadi Utomo, Analis Bisnis Indonesia Intelligence Unit

Indeks BISNIS-27 kembali menemukan momentum bullish pada perdagangan Rabu, setelah koreksi jangka pendek menghantam indeks Selasa sebelumnya. Pelaku pasar mulai menerapkan pola transaksi yang berorientasi jangka panjang dengan proyeksi perbaikan ekonomi global dan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2010. Indeks BISNIS-27 naik tipis 0,27% ke level 221,35.

Pelemahan dolar AS sebagai dampak kebijakan suku bunga rendah AS, masih menjadi penopang utama kenaikan harga emas dunia yang kemarin mencapai posisi US$1.106 per ounce. Namun, kenaikan harga emas tidak serta merta ditiru oleh harga minyak dunia yang tetap stabil di level US$78-US$79 per barel. Pelaku pasar global tetap menyadari bahwa kekuatan ekonomi dunia termasuk emerging market yang memelopori perbaikan bursa saham global dari krisis likuiditas 2008, saat ini belum sepenuhnya bisa menopang kenaikan laju inflasi dari naiknya harga minyak. Oleh karena itu, harga minyak masih sulit menembus level resistance di level US$80-US$81 per barel.

Di sisi lain, investor mulai mengambil posisi beli untuk saham-saham berbasis komoditas seperti batubara untuk mengantisipasi kenaikan harga minyak dunia pada 2010 seiring semakin pulihnya ekonomi global. Sentimen kenaikan harga minyak yang berhasil menembus level resistance akan menjadi faktor utama realisasi gain jangka pendek saham-saham berbasis komoditas substitusi minyak. Sedangkan pembalikan arah dolar AS akan menjadi momentum koreksi harga emas dunia, dan saham Aneka Tambang Tbk (ANTM) pada bursa saham dalam negeri. Kemarin, saham ANTM naik 2,27%.

Saham emiten batu bara Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik 6,96% sekaligus menjadi konstituen BISNIS-27 yang membukukan gain tertinggi pada perdagangan kemarin. Lonjakan harga ITMG juga dipengaruhi sentimen positif kinerja hingga kuartal III/2009 yang berhasil membukukan kenaikan laba bersih 104% menjadi sebesar US$265,8 juta.

Tidak ada komentar: